Waspada Gelombang Kedua Covid-19, Ini Harapan Dokter RSMN
Tuesday, 30 June 2020 312 Deswira Umar

Kendati pertambahan orang per hari yang terinfeksi Covid-19 kian berkurang di Sumatera Barat (Sumbar), namun masyarakat tetap dianjurkan untuk selalu waspada dengan menjalankan protokol kesehatan, supaya tidak terjadi serangan gelombang kedua (second wave).

"Saya tidak bisa prediksi (second wave, red), tapi bisa saja terjadi, jika kita masih tidak mematuhi aturan pemerintah," ujar Spesialis Patologi Klinis Rumah Sakit Umum Mohammad Natsir (RSMN), dr Soufni Morawati, Sp PK ketika ditanya tentang kemungkinan terjadinya second wave itu.

Kepada Webroom, Senin (29/6), Soufni Morawati mengatakan kemungkinan terjadinya second wave tergantung kepada kedisiplinan masyarakat itu sendiri. Karena itu, untuk mengantisipasi second wave Covid-19, masyarakat harus selalu melaksanakan aktivitas dengan protokol new normal.

"Mengantisipasinya (second wave, red),  karena kita sudah new normal, tetap jaga jarak, memakai masker, hindari berkumpul-kumpul jika tidak penting, dan cuci tangan," ujarnya.

Soufni juga memandang perlu dilakukan edukasi dimulai dari rumah dan lingkungan sekitar agar penerapan protokol kesehatan di era Tata Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19 (TNBPAC) bisa diterapkan di semua lapisan masyarakat dimanapun berada.

Hal yang juga disampaikan Spesialis Paru RSMN, dr Sari Nikmawati, Sp P. Katanya, selain penerapan protokol kesehatan, juga perlu menjaga imunitas tubuh dengan mengkosumsi protein dan vitamin.

"Tetap jaga jarak dan pakai masker serta tidak usah keluar rumah bila tidak perlu. Juga kosumsi protein dan vitamin C," ujar Sari Nikmawati.




Berita Terkait