RSMN Menyelenggarakan Sosialisasi Stunting dan Wasting
Friday, 11 November 2022 165 Deswira Umar

Solok_Istilah stunting pasti sudah sering dengar, ya. Mirisnya, Indonesia mendapat juara ke-5 kasus stunting terbanyak di dunia hingga pemerintah pun gencar memerangi stunting. Meskipun secara harfiah stunted artinya pendek, tapi jangan salah, tidak semua yang pendek itu langsung dianggap stunting. Masih ada istilah wasting dan underweight. Nah, apa lagi itu?

Mari kita bahas mulai dari stunting terlebih dahulu. Stunting adalah kondisi kurang gizi di 1000 hari pertama kehidupan bayi yang berlangsung lama sehingga menyebabkan perkembangan otak terhambat, begitu pula tumbuh kembangnya. Ciri-ciri yang paling nampak adalah tubuh anak lebih pendek dari anak seusianya

Untuk itu, Pada Kamis (10/11) kemaren RSUD M. Natsir mengadakan Kegiatan Sosialisasi Stunting dan Wasting ini untuk Staf di ruang pertemuan Aula Pusako dalam hal bagaimana cara penanganan kasus ini.

Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh 69 peserta yang terdiri dari perawat/bidan dan nutrisionist RSMN dengan narasumber yaitu dr. Fetria Faisal, Sp.A; dr. Irwandi, Sp.A, M. Biomed; dr. Angga Trifianda Prima, Sp.OG. Dalam sosialisasi ini dibahas tentang stunting dan wasting serta cara penanganannya dan pentingnya 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).

Abrar Analdi, S.Gz selaku moderator memandu jalannya acara. Kemudian Wadir Pelayanan RSMN, dr. Soufni Morawati, Sp.PK memberikan sambutan sekaligus membuka sosialisasi ini. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian, kewaspadaan, dan kesadaran petugas rumah sakit terhadap kasus stunting dan wasting serta mendorong petugas rumah sakit untuk berperan aktif dalam deteksi dan tata laksana stunting dan wasting secara komprehensif.




Berita Terkait